Pernah
lihat film Free Willy? Mengisahkan tentang Willy si paus orca yang punya sirip
bengkok di punggungnya. Paus orga adalah paus pembunuh yang masih berkerabat
dengan lumba-lumba yang berukuran besar. Paus pembunuh termasuk paus predator,
punya nama latin Orcinus Orca gemar memkan ikan dan suka menyerang anjing laut,
singa laut, walrus, dan paus besar. Paus orca hidup berkelompok, mereka sering
berburu bersama. Satu kelompok bisa terdapat 100 ekor paus orca. Kecepatan
berenangnya bisa mencapai 60 km/ jam.
Paus
orca juga dekat dengan manusia, ramah dan mudah untuk bersosialisasi dengan
manusia. Paus orca juga terkadang bisa ditemui di sirkus sirkus mamalia laut.
Orca tak pernah menyerang manusia tap terkadang ercatat suka menyerang kapal,
karena mereka mengira bahwa kapal tersebut adalah paus besar.
Panjang
tubuh orca bisa mencapai 10-30 m, berat tubuhnya bisa mencapai 100-190 ton.
Orca punya mata tipuan, yaitu disekitaran matanya yang berwarna putih, padahal
matanya sangatlah kecil. Ini diberguna untuk menakuti-nakuti mangsanya. Orca
punya khas tubuh berwarna hitam-putih, tubuh yang berwarna putih berada pada bawah
tubuhnya dan sekitaran matanya, sedangkan warna hitam pada tubuhnya berada pada
punggungnya hingga ekor. Paus betina dapat melahirkan bayinya setiap 3 sampai
10 tahun setelah kehamilan 17 bulan.
Paur
orca dapat mengeluarkan suara macam komunikatif dan punya masing –masing pod
suara untuk mengenali anggotanya walaupun dari jarak yang sangat jauh. Mereka
menggunakan echolocation untuk berkomunikasi, berburu dan menandakan mereka
bila menemukan benda-benda.
Terkadang
kita cukup tecengang oleh paus ini, di film-film orca adalah mamalia yang
cerdas dan berteman baik dengan manusia. Tapi pada dasarnya paus ini termasuk
paus predator yang sangat ganas. Tercatat orca pernah menyerang seekor hiu dan
akhirnya hiu itu disantapnya, wow!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar