Dalam proses telematika jaringan komputer sangat
diperlukan. Kegunaan dari jaringan komputer adalah unutk saling berinteraksi
antar komputer yang satu dengan komputer yang lainnya. Dapat diartikan sebagai
sebuah rangkaian dua atau lebih komputer. Komputer-komputer ini akan
dihubungkan satu sama lain dengan sebuah sistem komunikasi.
Dengan jaringan komputer ini dimungkinkan bagi
setiap komputer yang terjaring di dalamnya dapat saling tukar-menukar data,
program, dan sumber daya komputer lainnya, seperti media penyimpanan, printer,
dan lain-lain. Jaringan komputer yang menghubungkan komputer-komputer yang
berada pada lokasi berbeda dapat juga dimanfaatkan untuk mengirim surat
elektronik (e-mail), mengirim file data (upload) dan mengambil file data dari
tempat lain (download), dan berbagai kegiatan akses informasi pada lokasi yang
terpisah. Tujuan utama dari sebuah jaringan komputer adalah sharing resource
(sumber daya), dimana sebuah komputer dapat memanfaatkan sumber daya yang
dimiliki komputer lain yang berada dalam jaringan yang sama.
Suatu
jaringan komputer pada umumnya terdiri atas:
a. Kartu
jaringan (network interface card / NIC) pada setiap komputer
Medium
Koneksi, yang menghubungkan kartu jaringan satu komputer ke komputer lainnya,
biasa disebut sebagai medium transmisi data, bisa berupa kabel maupun nirkabel
atau tanpa-kabel (wireless seperti radio, microwave, satelit, dan sebagainya).
b. Minimal
dua buah komputer
Peralatan
interkoneksi, seperti Hub, Bridge, Switch, Router, dan Gateway, apabila
jaringan yang dibentuk semakin luas jangkauannya. Perangkat Lunak Sistem
operasi jaringan (network operating system software / NOSS) yang berfungsi
untuk melakukan pengelolaan sistem jaringan, misalnya: Microsoft Windows 2000
server, Microsoft Windows NT, Novell Netware, Linux, dan sebagainya.
22. Jelaskan
tentang perkembangan teknologi wireless yang meliputi hardware, sistem operasi
dan program aplikasi yang digunakan pada perangkat wireless!
Perkembangan teknologi wireless (nirkabel) dalam era
komunikasi data yang semakin cepat dan mengglobal, karena teknologi wireless
(nirkabel) di Indonesia sendiri sangat digemari oleh setiap kalangan sehingga telah
membawa masyarakat melewati beberapa tahapan pengembangan teknologi sekaligus.
Generasi pertama (1G) pengembangan teknologi
nirkabel ditandai dengan pengembangan sistem analog dengan kecepatan rendah
(low speed) dan suara sebagai obyek utama. Teknologi 1G merupakan standar
telepon seluler analog yang mulai diperkenalkan pada tahun 1980-an dan
berlanjut hingga digantikan oleh teknologi digital 2G. Teknologi atau standar
yang digunakan pada generasi pertama antara lain: NMT, AMPS, TACS, ETACS,
Hicap, CDPD, Mobitex, dan DataTAC. Dua contoh dari pengembangan teknologi
nirkabel pada tahap pertama ini adalah NMT (Nordic Mobile Telephone) dan AMPS
(Analog Mobile Phone System).
Generasi kedua (1G) adalah singkatan dari teknologi
generasi kedua Telepon Seluler. Teknologi seluler ini hadir menggantikan
teknologi seluler pertama, 1G yang menggunakan sistem analog seperti AMPS
(Advanced Mobile Phone System). 2G merupakan jaringan telekomunikasi selular
yang diluncurkan secara komersial pada jaringan GSM standar di Finlandia oleh
Radiolinja (sekarang bagian dari Elisa) pada tahun 1991. Banyak pihak sering
menyisipkan satu tahap pengembangan, Generasi 2,5 (2,5G) yaitu teknologi
komunikasi data wireless secara digital, kecepatan menengah (hingga 150 Kbps).
Teknologi yang termasuk kategori 2,5 G adalah layanan berbasis data seperti
GPRS (General Packet Radio Service) dan EDGE (Enhance Data rate for GSM
Evolution) pada domain GSM dan PDN (Packet Data Network) pada domain CDMA.
Sedangkan tahap pengembangan selanjutnya adalah
Generasi ketiga, generasi digital kecepatan tinggi, yang mampu mentransfer data
dengan kecepatan tinggi (high-speed) dan aplikasi multimedia, untuk pita lebar
(broadband). Contoh: W-CDMA (atau dikenal juga dengan UMTS) dan CDMA2000
1xEV-DO.
Generasi berikutnya yang merupakan pengembangan dari
3G adalah 4G (Generasi keempat). Nama resmi dari teknologi 4G ini menurut IEEE
(Institute of Electrical and Electronics Engineers) adalah “3G and beyond”.
Sebelum 4G, High-Speed Downlink Packet Access (HSDPA) yang kadangkala disebut
sebagai teknologi 3,5G telah dikembangkan oleh WCDMA sama seperti EV-DO
mengembangkan CDMA2000. HSDPA adalah sebuah protokol telepon genggam yang
memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications
System (UMTS) yang akan dapat memberikan kapasitas data yang lebih besar (sampai
14,4 Mbit/detik arah turun).
Hardware
yang digunakan pada wireless:
a. Hardware
Access Point + plus
Perangkat
standard yang digunakan untuk access point. Access Point dapat berupa perangkat
access point saja atau dengan dual fungsi sebagai internal router.
b. PCMCIA
Adapter
Alat
ini dapat ditambahkan pada notebook dengan pada PCMCIA slot. Model PCMCIA juga
tersedia dengan tipe G atau double transmit.
c. USB
Wireless Adaptor
Alat
ini mengambil power 5V dari USB port. Untuk kemudahan USB WIFI adapter dengan
fleksibel ditempatkan bagi notebook dan PC.
d. USB
Add-on PCI slot
Perangkat
ini umumnya diberikan bersama paket mainboard untuk melengkapi perangkat WIFI
pada sebuah computer. Sama kemampuannya dengan PCI card wireless network tetapi
mengunakan jack USB internal pada mainboard termasuk pemakaian power diambil
dari cable tersebut.
e. Mini
PCI bus adapter
PCImini
bus adalah slot PCI yang disediakan pada notebook dan pemakai dapat menambahkan
perangkat seperti WIFI adaptor didalam sebuah notebook.
f. PCI
card wireless network
PCIcard
Wireless network dapat juga berupa sebuah card WIFI yang ditancapkan pada slot
computer atau dengan mengambil power dari USB tetapi dipasangkan pada PCI slot.
Perangkat Wireless network dapat juga diaktifkan menjadi Access point.
Perangkat jenis PCI card dipasangkan permanen pada sebuah desktop PC.
Software
yang digunakan pada wireless:
a. Wireless
Wizard
Meningkatkan
keandalan dan penggunaan dari setiap WiFi, WiMAX, LTE, 3G atau jaringan data
nirkabel.
b. Easy
wifi radar
Untuk
menemukan dan terhubung untuk membuka jalur akses nirkabel dengan mouseclick
tunggal. Terhubung ke hotspot gratis tanpa kerumitan.
c. Advanced
port scanner
Dapat
memindai port sangat cepat, berisi deskripsi untuk port umum, dan dapat
melakukan scan pada rentang port yang telah ditentukan.
3. Jelaskan dan gambarkan fitur layout telematika!
Jawab:
a. Head
Up Display System
Head Up Display (HUD) merupakan sebuah tampilan
transparan yang menampilkan data tanpa mengharuskan penggunanya untuk melihat
ke arah yang lain dari sudut pandang biasanya. Asal nama dari alat ini yaitu
pengguna dapat melihat informasi dengan kepala yang terangkat (head up) dan
melihat ke arah depan daripada melihat ke arah bawah bagian instrumen. Walaupun
HUD dibuat untuk kepentingan penerbangan militer sekarang HUD telah digunakan
pada penerbangan sipil, kendaraang bermotor dan aplikasi lainnya.
b. Tangible
User Interface
Tangible User Interface, yang disingkat TUI adalah
antarmuka dimana seseorang dapat berinteraksi dengan informasi digital lewat
lingkungan fisik. Tangible UI disebut tangible bits, yaitu memberikan bentuk
fisik kepada informasi digital sehingga membuat bit dapat dimanipulasi dan
diamati secara langsung.
c. Computer
Vision
Computer Vision (komputer visi) merupakan ilmu
pengetahuan dan teknologi dari mesin yang melihat. Dalam aturan pengetahuan,
komputer visi berhubungan dengan teori yang digunakan untuk membangun sistem
kecerdasan buatan yang membutuhkan informasi dari citra (gambar). Data citranya
dapat dalam berbagai bentuk, misalnya urutan video, pandangan dari beberapa
kamera, data multi dimensi yang di dapat dari hasil pemindaian medis.
d. Browsing
Audio Data
Browsing Audio Data merupakan metode browsing
jaringan yang digunakan untuk browsing video / audio data yang ditangkap oleh
sebuah IP kamera. Jaringan video / audio metode browsing mencakupi langkah-langkah
sebagai berikut:
·
Menjalankan sebuah program aplikasi
komputer lokal untuk mendapatkan kode identifikasi yang disimpan dalam kamera
IP.
·
Transmisi untuk mendaftarkan kode
identifikasi ke DDNS (Dynamic Domain Name Server) oleh program aplikasi.
·
Mendapatkan kamera IP pribadi alamat dan
alamat server pribadi sehingga pasangan IP kamera dan control kamera IP melalui
kamera IP pribadi.
·
Compile ke layanan server melalui alamat
server pribadi.
·
Speech Recognation. Dikenal juga dengan
pengenal suara otomatis (automatic speech recognition) atau pengenal suara
komputer (computer speech recognition).
Penggambaran Fitur Layout Telematika
